Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BERITADuniaNasional

Andi Wardana (Ketua Panitia Pelaksana Hari UMKM Nasional & MSME Inovation Expo 2024): ABDSI Apresiasi Kementerian Koperasi dan UKM Konsisten Meningkatkan Kapasitas UMKM agar dapat Naik Kelas dalam Pencapaian Visi Indonesia Emas di tahun 2045.

95
×

Andi Wardana (Ketua Panitia Pelaksana Hari UMKM Nasional & MSME Inovation Expo 2024): ABDSI Apresiasi Kementerian Koperasi dan UKM Konsisten Meningkatkan Kapasitas UMKM agar dapat Naik Kelas dalam Pencapaian Visi Indonesia Emas di tahun 2045.

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Andi Wardana (Ketua Panitia Pelaksana Hari UMKM Nasional & MSME Inovation Expo 2024): ABDSI Apresiasi Kementerian Koperasi dan UKM Konsisten Meningkatkan Kapasitas UMKM agar dapat Naik Kelas dalam Pencapaian Visi Indonesia Emas di tahun 2045.

 

Example 300x600

 

Jakarta, Gramediapost.com

 

Dalam rangka memperingati Hari UMKM Nasional 2024, ABDSI dan Kementerian Koperasi dan UKM menyelenggarakan Simposium Hari UMKM Nasional & MSME Innovation Expo 2024.

Simposium Hari UMKM Nasional & MSME Inovation Expo 2024 yang bertajuk “UMKM Maju Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045″ digelar pada Hari Senin, 12 Agustus 2024, di Auditorium Kementerian Koperasi dan UKM RI, Jl. H.R. Rasuna Said, Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Jakarta, 12940.

Dalam kata sambutannya, Deputi Bidang Usaha Mikro KemenKopUKM Dr. Yulius, M.A. menyatakan,’Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menyatakan komitmennya untuk terus meningkatkan kapasitas UMKM agar dapat naik kelas dalam rangka mendukung pencapaian visi Indonesia Emas di tahun 2045.

Saat ini, pelaku UMKM mendominasi lebih dari 99 persen dari keseluruhan unit usaha di Indonesia. Disisi lain, pelaku UMKM nasional belum layak yang terhubung ke dalam rantai pasok industri dan jauh dari akses inovasi teknologi serta akses pembiayaan.

Padahal, salah satu prasyarat utama untuk mencapai target Indonesia Emas yaitu meningkatkan pendapatan per kapita menjadi 30.300 dolar AS atau setara Rp475 juta per tahun pada tahun 2045 dari saat ini sebesar 4.900 dolar AS.

Salah satu strategi untuk meningkatkan pendapatan per kapita adalah dengan mengubah struktur usaha dari mikro menjadi kecil dan kecil ke menengah.

Tantangan kita memang tidak mudah, karena perekonomian yang ditandai dengan adanya krisis pangan, krisis ekonomi, krisis iklim, atau bahkan krisis geopolitik yang melanda dunia,”
Ungkap Yulius lebih lanjut,”demi mendorong daya saing dan peran sektor UMKM terhadap pertumbuhan perekonomian nasional, dibutuhkan ekosistem yang dapat menghasilkan usaha bernilai tambah dan dapat menciptakan lapangan kerja yang berkualitas.

Dr. Yulius, M.A. menjelaskan, Adapun, strateginya dengan memastikan pelaku usaha UMKM dapat terhubung dalam rantai pasok atau suplai chain dalam roda bisnis sektor usaha besar.’

“Inilah tugas kita bersama, peran dan kolaborasi dari berbagai pihak menjadi hal yang sangat penting guna melengkapi ekosistem usaha rakyat agar dapat tumbuh dan terhubung ke dalam rantai pasok industri nasional dan global,” terangnya.

Untuk itu, tegas Dr. Yulius, M.A.,”KemenKopUKM telah merumuskan tujuh strategi dalam melakukan transformasi pembangunan sektor UMKM dan koperasi untuk mengakselerasi pencapaian visi Indonesia Emas 2045.

Pertama, memperluas akses dan inovasi pembiayaan usaha, kemudian kedua, meningkatkan peran UMKM dalam rantai nilai industri.

Ketiga, melalui pemanfaatan hasil riset dan teknologi. Keempat, perlindungan dan resiliensi usaha. Strategi kelima, dengan penerapan prinsip berkelanjutan pada usaha dan melalui pengembangan kewirausahaan inklusif serta penguatan UMKM halal dan koperasi syariah.”

Di Sela-sela acara tersebut, kepada beberapa awak media, Andi Wardana sebagai ketua panitia pelaksana acara ini, menyatakan: “Simposium Hari UMKM Nasional & MSME Inovation Expo 2024 yang dilaksanakan pada tanggal 12 Agustus 2024 di Auditorium Kementerian Koperasi & UMKM RI, Jakarta Selatan ini dilaksanakan oleh Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi Business Development Services Indonesia (DPN ABDSI).”

“ABDSI setiap tahun mengadakan acara Hari UMKM Nasional. Pada tahun 2022, dilaksanakan di Bandung (Jawa Barat ). Tahun 2023, acara di laksanakan di kota Solo (Jawa Tengah ), dan tahun 2024 ini acara dilaksanakan di kota Jakarta.

Karena lokasi acara ini berada di kota Jakarta maka yang harus melaksanakan kegiatan acara ini adalah DPW DKI Jakarta, ” Pungkas Andi Wardana lagi.

Lebih lanjut Andi Wardhana menjelaskan bahwa kegiatan ini akan berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal 12 -14 Agustus 2024. Adapun kegiatan Hari UMKM Nasional ini meliputi simposium, seminar atau talk show dan MSME Inovation expo. Di hari pertama di mulai dengab simposium yang dihadiri oleh +/- 200 peserta.

Andi Wardhana juga menjelaskan mengapa dinamakan Innovation Expo karena kami tidak hanya harus mengadakan bazar dalam bentuk produk-produk UMKM saja atau katakanlah sebagai marketing UMKM tapi kami mengadakan kegiatan yang mana ini lembaga atau assosiasi ataupun produk-produk yang memang dibutuhkan oleh UMKM itu sendiri, contohnya ada lembaga BPJS untuk asuransi kesehatan dan juga, adanya pendampingan, pembinaan UMKM.

Andi Wardana menegaskan,”
Innovation Expo ini juga diikuti oleh salah satu kabupaten dari provinsi Papua Tengah yaitu Kabupaten Mimika. Yang dibutuhkan oleh mereka untuk peningkatan & pembinaan UMKM di Mimika.

Di Indonesia Timur pun juga sangat potensi untuk pengembangan UMKM. Mereka sangat mendukung hal itu. Begitu pula ada sepeda listrik yang mana produk ini dapat digunakan oleh wirausaha UMKM untuk menggerakkan roda bisnisnya.

Adapun peserta expo ini diikuti 20 UMKM yang berpartisipasi dari berbagai daerah lainnya seperti Jakarta, Mimika. Semua peserta yang ikut berpartisipasi dalam expo ini adalah binaan dari ABDSI & kemitraannya.”kata Andi Wardana.

Untuk harapan kedepannya, lebih lanjut Andi Wardana mengatakan: yang pasti tadi sudah disampaikan pada pembukaan acara ini oleh deputy usaha bidang makro bahwa untuk peningkatan UMKM di Indonesia memang perlu adanya pembinaan, kaitannya bukan hanya melulu dibidang keuangannya tapi juga digitalisasi dan juga kaitannya dengan pengembangan ekonomi syariahnya & banyak kali yang memang perlu ada assosiasi/himpunan/lembaga yang sifatnya menghimpun mereka menjadi satu arah pembinaan yang langsung dan berkesinambungan, berkelanjutan. Jadi setelah ini dalam hal pembinaan untuk para UMKM harus terus berlanjut. Karena kami sebagai Asosiasi dari pada kumpulan pendamping, konsultan, trainer juga mempunyai lembaga sendiri, maksudnya mempunyai lembaga yang menangani, mengelola tentang pembinaan & pemberdayaan UMKM. Jadi kami bergabung dalam satu wadah ABDSI berharap Pemerintah harus semakin peduli pada UMKM karena masih menjadi tulang punggung bagi perekonomian nasional. ABDSI Apresiasi Kementerian Koperasi dan UKM Konsisten Meningkatkan Kapasitas UMKM agar dapat Naik Kelas dalam Pencapaian Visi Indonesia Emas di tahun 2045. ABDSI Konsisten Mendukung Pemerintah dalam Mendampingi Pelaku UMKM untuk Naik Kelas

 

 

Andi Wardana yang ramah ini sebagai Ketua panitia pelaksana Hari UMKM Nasional & MSME Inovation Expo 2024 , juga sebagai Konsultan, pendamping, trainer wirausahawan, koperasi & UMKM.

****

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *