Oleh: Hotben Lingga
Jakarta, Suarakristen.com
“Mengikut Yesus merupakan momen terpenting dalam hidup kita. Mengapa mengikut Yesus merupakan momen terpenting? Itu karena Yesus Kristus adalah pribadi terbesar dalam alam semesta ini. Dia adalah Tuhan Sang Pencipta, Penguasa, Pemerintah, hakim dan Juruselamat kita. Kita bersyukur dan beruntung bisa mengenal secara pribadi Allah yang sejati yang mengasihi kita dan sudah menyatakan diri dan cinta-kasihNya kepada kita. Kita bersyukur bisa mengalami cinta-kasih Tuhan dan bersyukur bisa mengalami perjumpaan pribadi dengan Tuhan. Kita bersyukur bisa bersekutu dan berinteraksi secara pribadi dengan Allah yang sejati, yang sudi datang untuk menebus dosa-dosa kita dan yang telah mati bagi kita. Dia menderita bagi kita. Karena itu kitapun harus bersedia menderita di dalam Dia dan bersama Dia. Kita harus bersedia memikul salib dan bersedia menderita bersamaNya. Mengikut Yesus adalah titik awal hidup baru kita.
Ada dua jalan hidup manusia: Jalan menuju neraka (hukuman kekal) dan Jalan menuju surga. Kristus memanggil kita untuk menerima hidup hidup kekal. Karena itu itu Dia ingin kita bertobat dan berbalik dari dosa dosa dan tidak mengejar keinginan dunia dan kenikmatan duniawi. Kita diciptakan untuk tujuan ilahi.Hidup kita bukan suatu kebetulan atau nasib.Tuhan memiliki rencana pribadi atas hidup kita.”demikian dinyatakan Ps. DR. Jimmy Oentoro, ketika menyampaikan Firman Tuhan pada pembukaan acara “IFGF Conference” di Balai Sarbini, Jakarta. (4/7/16).
Tambah Ps. Jimmy Oentoro lagi,” Kekristenan adalah perihal Kristus tinggal di dalam diri kita. Kalau Kristus tinggal di dalam diri kita, kita mempunyai kehidupan. Hanya di dalam Kristus ada kehidupan. Kristus adalah hidup kita. Tuhan memberi DiriNya pada kita di dalam AnakNya.
Dalam Yohanes 8:12, Yesus berkata: “Akulah terang dunia. Barangsiapa yang mengikuti Aku ia tidak akan pernah berjalan dalam kegelapan, tetapi akan memiliki terang hidup. “(Yohanes 8:12).”
Akan ada perubahan drastis dalam hidup kita kalau kita mengikut Yesus.
“Apa Artinya mengikut Yesus?”tanya Ps Jimmy Oentoro.
“Mengikut Yesus berarti kita hidup dan berjalan di dalam terang. Tidak hidup di dalam kegelapan. Memiliki persekutuan dengan Dia. Jika kita mengikut Yesus kita hidup dalam kebenaran-Nya dan berjalan dalam terang Berjalan dalam terang berarti kita percaya bahwa darah Yesus ditumpahkan di kayu salib bagi dosa-dosa kita. Kita berjalan dan hidup dalam kekudusan di hadapan Allah.Mengikut Yesus berarti kita memiliki persekutuan dengan Allah dan dengan satu sama lain.
Mengikut Yesus berarti kita berpegang pada Firman dan ajaranNya, tinggal di dalam Firman Allah – maka kita akan benar-benar menjadi murid-Nya.
Bagaimana cara mengikut Yesus? Bagaimana kita benar-benar mengikuti Yesus dan berjalan dalam terang? Berikut caranya:
Pertama, kita harus menerima Dia secara pribadi sebagai Tuhan dan Juruselamat kita. Kita meminta Allah untuk menyatakan diri-Nya kepada kita, dan berbicara kepada kita secara relasional dan intim.
Kedua, Kita harus masuk dan tinggal ke dalam Firman Allah secara teratur. Seperti membaca atau mendengarkan Firman-Nya. Kita bersekutu dengan Allah agar memiliki hubungan yang lebih intim dengan-Nya. Kristuspun bangun pagi-pagi sebelum fajar untuk bersekutu dengan Bapa-Nya.
Ketiga, Kita harus komit untuk benar-benar melakukan apa yang dikatakan Firman-Nya. Kita harus mengikuti apa yang dikatakanNya. Kita harus hidup seperti cara Yesus hidup. Bagaimana cara Yesus hidup? Yesus bergantung pada Bapa.
Untuk mengikut Yesus kita harus membayar harga terlebih dahulu yaitu harus meninggalkan semua keinginan duniawi kita, Kita harus meninggalkan semua dosa yang menjadi penghalang hubungan antara kita dengan Allah.
Meninggalkan segala sesuatu untuk mengikut Yesus artinya kita bersedia melakukan apa saja yang Allah ingin kita lakukan dalam hidup ini. Mengikut Yesus berarti kita mencari Kerajaan Allah dan kebenaranNya.
Tuhan Yesus mengatakan bahwa kita harus menyangkal diri kita, memikul salib kita setiap hari dan mengikuti Dia. Kalau kita mengikut Yesus kita akan mengalami salib. Kita harus siap menderita. Kita harus meninggalkan materialisme, egoisme dan hedonisme.
Kalau kita mengikutNya hidup kita akan berubah. Kita akan menjadi manusia baru. Kalau kita mengikut Yesus kita akan memperoleh hidup atau kehidupan yang sejati di dalam kehidupan ini maupun dalam dunia yang akan datang. Kita akan memperoleh kehidupan abadi di surga kekal. Kalau kita mengikut Yesus kita akan menyatu dengan Kristus.
Kalau kita mengikut Yesus kita akan mendapatkan berkat dan kasihNya yang kekal dalam hidup ini.”tegas Ps Jimmy Oentoro.
Sementara itu, secara terpisah, salah seorang Humas acara IFGF Conference, Selviana Kawu, menyatakan,”Pada tanggal 4 Agustus 2016, International Full Gospel Fellowship (IFGF) dan IFGF Praise akan mengeluarkan album yang terbarunya dengan judul “BIGGER THAN WE KNOW” .
IFGF Praise adalah suara dari kegerakan gereja IFGF yang dimulai dari 1980-an. Pada tahun 1986, suara ini dibentuk dalam sebuah band yang bernama, Harvest Praise Band yang kemudian menjadi Harvest Praise Ministry (HPM). Selama itu, HPM telah me-release lebih 15 album dan menjadi bagian yang penting di dalam kegerakan pujian dan penyembahan di Indonesia dan sekitarnya.
IFGF selalu memiliki visi yaitu “PEOPLE IS OUR MISSION” yang berorientasi kepada jiwa-jiwa dan tujuan mengapa IFGF itu ada hanya untuk menghubungkan manusia dengan Tuhan (connect with God) dan memuridkannya (make disciples). Terdaftar 3000 gereja IFGF yang berada di 44 negara di seluruh dunia.
Pada tahun 2015, HPM ber-evolusi menjadi IFGF Praise dan mengeluarkan album yang berjudul “STRONGER”. Album ini sempat memimpin di papan atas di peringakat iTunes Indonesia selama 1 bulan. “STRONGER” menjadi salah satu top-selling album dalam sejarah gereja IFGF.
IFGF Praise bukanlah sebuah band, tetapi IFGF Praise adalah bagian dari departemen Pujian dan Penyembahan dari gereja IFGF seluruh dunia. Dengan lagu yang terkumpul dari beberapa gereja IFGF di seluruh dunia, IFGF Praise akan terus mendorong musik rohani dengan lagu – lagu yang selalu memberkati generasi – generasi penyembah.
Tahun 2016 ini, IFGF Praise mengeluarkan album yang terbarunya dengan judul “BIGGER THAN WE KNOW”.
Apa itu BIGGER THAN WE KNOW
Tahun 2016, Gereja IFGF memiliki tema “TOGETHER IMPACTFUL” yang mempunyai kepercayaan yang penuh kepada Tuhan yang besar dan sanggup melakukan hal yang lebih dari apa yang kita doakan dan kita pikirkan (Efesus 3:20). Untuk menjadi dampak / “impact” yang besar, kita harus mengerti bahwa kita tidak diciptakan untuk menjadi biasa saja, melainkan kita diciptakan serupa menurut gambar dan rupaNya (Kejadian 1:27). Berdampak dalam segala aspek kehidupan kita, yang menjadikan seluruh kehidupan kita bermakna bagi orang lain. Kita diciptakan untuk menjadi garam dan terang bagi dunia (Matius 5:13-16). Kita diciptakan untuk menjadi manusia yang dipenuhi roh-Nya untuk melakukan hal-hal yang dahsyat. Kita diberikan kuasa dan keterampilan agar kita bisa menjadi pemenang bahkan lebih dari pememang.
Seputar Album BIGGER THAN WE KNOW
Sejumlah 10 lagu di album terbaru dari IFGF Praise, diciptakan oleh songwriter – songwriter dari IFGF Praise Jakarta, Surabaya, Singapore dan Medan. Di dalam 10 lagu ini terbagi 6 lagu Indonesia dan 4 lagu dalam bahasa inggris. Tracking dibuat di IFGF Praise studio, Tangerang dan Brotherland studio, Jakarta. Mixing di Brotherland studio dan mastering di Matthew Gray Mastering, Australia.
List lagu di album Bigger Than We Know:
The King
Kemenanganku
Besar KuasaMu
Nothing But The Blodd
Love of My Life
Selamanya
The One Who Sees Me
Yesus, Yesus
KarnaMu Ku Ada
Terpujilah
Album “Bigger Than We Know” akan di-distribusikan oleh IFGF Praise ke beberapa toko buku rohani dan gereja – gereja, juga melalui Live Full Lives dan Insight Unlimited. Album ini juga bisa didapatkan melalui digital media seperti iTunes, Google Play, Spotify, dll.
Kami berharap album ini akan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat luas dan memberkati banyak jiwa untuk kemuliaan Nama Tuhan Yesus Kristus.”
Konser yang merupakan “Live Recording” dihadiri oleh sekitar 1000 peserta dari seluruh Indonesia tersebut berlangsung meriah dan penuh hikmat. Sebagian besar peserta adalah anak-anak muda Kristen dari pelbagai denominasi. Peserta yang mengikuti Konser dan Konferensi IFGF tersebut juga diikuti oleh 70 peserta dari luar negeri.
