Deklarasi Pendirian Karo Foundation: Karo Foundation Menjadi Babak Baru Membangun Kejayaan Karo
Jakarta, Gramediapost.com
Beberapa tokoh Karo mendeklarasikan pendirian Yayasan Pengembangan Budaya Karo Simalem (Karo Foundation), pada Minggu, 15 September 2024, bertempat di Ritz-Carlton Hotel Mega Kuningan, Jakarta Selatan
Karo Foundation merupakan sebuah inisiatif gotong royong untuk mengoptimalkan semua potensi yang ada di Karo, terutama terkait penggalian kembali Peradaban Karo.
Ketua Umum Karo Foundation, Mayjen TNI (Purn) Musa Bangun dalam sambutannya mengungkapkan, bahwa Karo Foundation ini didirikan dengan semangat gotong royong (dengan yel-yel iaah oh ole). Sebagaimana kita melihat dulu bangsa Karo ketika membangun rumah, para laki-laki bersama dalam satu komando menarik kayu yang sangat besar, naik dan turun bukit, lalu kaum perempuan menyanyi dengan semangat membara, dan anak-anak mengiringi dengan keceriaan.
“Filosofi ngerintak kayu ini menandakan DNA kita sebagai bangsa Karo adalah gotong royong,” papar Mayjen TNI (Purn) Musa Bangun.
“Untuk itu, kita dengan beberapa tokoh Karo berinisiatif mendirikan Yayasan Karo Foundation. Ini sebenarnya ujian juga bagi kita bangsa Karo, apakah kita bisa bersatu padu untuk mencapai kembali kejayaan Karo. Momentumnya ada saat ini, sayang sekali apabila tidak kita sambut,” lanjutnya.
Terkait program kerja, Musa Bangun menyebut, Karo Foundation memiliki enam sasaran kerja, yaitu: pengembangan peradaban Karo, pengembangan sumber daya manusia, pengembangan kepemimpinan dan infrastruktur, pengembangan ekonomi dan UMKM, pengembangan media dan informasi, pengembangan komunikasi antar lembaga dan pihak, serta sasaran kerja lain sesuai dengan kebutuhan dan dinamika pembangunan daerah.
“Salah satu program unggulan Karo Foundation adalah penggalangan Dana Abadi. Tujuannya untuk menggalang pendanaan serta memadukannya dengan usaha guna pelaksanaan program secara mandiri, cukup, dan berkelanjutan,” jelasnya.
Ketum Karo Foundation mengatakan, Kita bisa mengidentifikasi banyak sekali tokoh-tokoh Karo yang sukses dan menempati posisi strategis di pemerintahan, BUMN, BUMD, perusahaan swasta, maupun komunitas masyarakat sipil.
“Untuk itu, kita mengundang kontribusi dalam bentuk pendanaan agar program-program yang dicanangkan ke depan bisa dilaksanakan,” tandasnya.
“Jadi, kita mau mengubah orientasinya, kontribusi dana ini bukan untuk mendanai program per program, tetapi keuntungan penempatan dana abadi yang dikelola untuk membiayai program supaya berkelanjutan,” imbuh Musa Bangun
Karo Foundation saat ini sedang mematangkan komposisi kepengurusan dan berbagai program kerja. Untuk itu, Karo Foundation juga mengajak putra-putri terbaik Karo yang terpanggil untuk berkomitmen, baik berkontribusi sebagai pengurus, memberikan gagasan, maupun mendukung dari sisi pendanaan.
Karo Foundation diketuai oleh Mayjen TNI (Purn) Musa Bangun, Ketua Harian Miko Ginting,
Sekretaris Umum Analgin Ginting, dan Bendahara Umum Nehseh Bangun. Ketua Pembina Karo Foundation adalah Barata Sembiring Berahmana dan Ketua Pengawas Irjen Pol (Purn) Tabana Bangun. Karo Foundation juga dilengkapi dengan susunan Dewan Pakar dan Dewan Penyantun.
(Hotben)