Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BERITANasional

Harmoko: Sosok Pengusaha Sukses Dibalik Kembang Tahu *Tiga Berlian*.

97
×

Harmoko: Sosok Pengusaha Sukses Dibalik Kembang Tahu *Tiga Berlian*.

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

 

Example 300x600

Harmoko: Sosok Pengusaha Sukses Dibalik Kembang Tahu *Tiga Berlian*.

Semarang, 24 Juni 2021

Sebagaimana kita tahu produk makanan olahan berasal dari kedelai putih dengan banyak variannya yaitu tempe, tahu, snack dan kembang tahu. Kembang tahu kering dibuat dari sari kacang kedelai putih dengan serangkaian proses ketekunan & keahlian.

Kembang tahu kering biasanya dijual dalam kemasan plastik, dengan masa kadaluwarsa sekitar 11 bulan.
Makanan ini mengandung vitamin, protein tinggi dan kolesterol rendah dan cocok sebagai asupan di musim Pandemi untuk memperkuat daya tahan tubuh.

Mungkin sebagian dari kita sudah akrab dengan kembang tahu. Cara mengolahnya kembang tahu kering direndam dengan air panas dulu agar mekar sebelum diolah. Ada beberapa resep olahan favorit yang terbuat dari kembang tahu yaitu sop kembang tahu ayam kampung jahe, sop kimlo, kembang tahu gula jahe, untuk kulit dimsum, kulit egg roll, cap cay. Bahkan kembang tahu ternyata juga enak dijadikan bahan campuran untuk Indomie, lodeh, di tumispun juga sedap.

Di sebuah kota di Jawa Tengah terdapat satu sosok pengusaha, Harmoko (48 tahun) yang telah menekuni usaha home industri pembuatan kembang tahu sejak tahun 1978 saat masih SD.

Belajar membuat kembang tahu dari ayahnya, memasarkan ke beberapa daerah di luar Jawa Tengah. Melalui proses panjang dan berliku mulai nol. Dengan modal ketekunan, doa, perjuangan dan kebaikan hatinya yang senang berderma membuka jalan sehingga usaha yang telah dirintis tersebut dapat tetap survive melalui krisis moneter tahun 1998 sampai saat ini.

Pabrik kembang tahunya memiliki sekitar 23 orang karyawan. Pengusaha muda ini memiliki 4 orang anak bahkan anak keduanya putri selesai kuliah sudah ikut bergabung mengelola perusahaan.

Apa kiat bisnis Harmoko sehingga bisnisnya tetap survive hingga saat ini?
” Saya sangat memegang teguh etika bisnis, tetap menghargai jasa karyawan yang telah bergabung lama di perusahaan kami, ada satu driver yang sudah dua tahun pensiun namun terkena penyakit stroke tetap kami berikan gaji tiap bulannya,” ujarnya.

Ada beberapa perusahaan yang memproduksi produk kembang tahu kering namun kami bersahabat baik dan bersaing secara sehat. Demikian juga dalam pengaturan mata rantai distribusi atau keagenan dalam satu wilayah tetap memprioritaskan distributor terdahulu. Umpama ada distributor baru juga pasti dikomunikasikan dengan yang sebelumnya, tukasnya pula.

Dalam berbisnis akhlak dan budi pekerti musti dikedepankan. Dia ingat betul wejangan kedua orang tuanya jangan memakai zat pengawet maupun pewarna yang berbaya bagi kesehatan. Jangan rakus. Berilah peluang kepada para mitra yang ingin bergabung menjadi distributor. Pada kemasan kembang tahu kering merk *tiga berlian* Harmoko tidak pernah mencantumkan alamat dan nomor HP hanya ditulis produk Indonesia.

Namun jika ada pelanggan yang ingin membeli dalam jumlah partai besar tanpa kemasan baku plastik yg vacum dia akan menolak halus.

***

(Lili Judiarti)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *