Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BERITANasional

Ribuan Alumni Trisakti akan Deklarasi Mendukung Jokowi-Ma’ruf Amin di Basket Hall Senayan (9/2/19)

156
×

Ribuan Alumni Trisakti akan Deklarasi Mendukung Jokowi-Ma’ruf Amin di Basket Hall Senayan (9/2/19)

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

 

Example 300x600

Karena kami meyakini bahwa Indonesia harus dipimpin oleh orang yang baik, yang punya rekam jejak yang baik, dan kredibilitas yang sangat tinggi dan tentunya itu juga sejalan dengan cita-cita reformasi 98.

 

Jakarta, Gramediapost.com

 

2019 memasuki dua puluh satu tahun sudah rezim orde baru (orba) tumbang.Demontrasi besar yang dilakukan oleh mahasiswa dua dekade silam telah berhasil menurunkan Soeharto dari tampuk kekuasaan. Reformasi yang menjadi tuntutan kala itu kini telah dinikmati oleh masyarakat Indonesia. Era keterbukaan dan kebebasan berpendapat terbentang luas mengisi ruang-ruang kosong memenuhi janji reformasi yang digulirkan Mei 1998 silam. Janji yang tercetus bukan melalui proses yang singkat. Melainkan melalui serangkaian panjang perjuangan rakyat di mana mahasiswa tergabung menjadi bagian penting di dalamnya dan tak bisa dipisahkan dari sejarah reformasi lndonesia. Reformasi juga meninggalkan cerita duka, banyak korban jiwa yang berguguran, dan begitu banyak pula kasus korban hilang yang sampi saat ini belum terungkapkan.

Tragedi Trisakti merupakan salah satu tonggak sejarah Reformasi yang terjadi pada tanggal 12 Mei 1998 di Grogol, Jakarta Barat, empat mahasiswa Universitas Trisakti tewas ditembak dalam demonstrasi menuntut reformasi: Elang Mulia Lermana, lahir 5 Juli 1978, anak kedua dari tiga bersaudara. Ia tercatat sebagai mahasiswa dari Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Arsitektur angkatan 1996. Elang ditembak di bagian dada kanan tembus ke punggung kiri saat berada di depan Gedung Sjarif Thajeb. Hafidhin Royan adalah mahasiswa jurusan Teknik Sipil, kelahiran Bandung 28 September 1976. Dia ditembak di bagian belakang kepala ketika berada di depan pintu Gedung Sjarif Thajeb.

Hendriawan Sie adalah mahasiswa jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, ankatan 1996. Pemuda kelahiran 3 Mei 1978 itu adalah perantau asal Balikpapan, Kalimantan.

Hendri adalah putra tunggal orang tuanya. Dia ditembak di bagian leher ketika berada di pintu keluar Universitas Trisakti yang mengarah ke Jalan S Parman.

Heri Hartanto, merupakan mahasiswa jurusan Teknik Mesin Trisakti angkatan 1995. Dia ditembak di punggung ketika berada di dekat tiang bendera di depan Gedung Sjarif Thajeb.

Dan yang bertanggungjawab atas hilangnya 4 syuhada mahasiswa Trlsaktl yang sampai saat ini belum terungkap. sehingga ini menjadi dosa terbesar pemerintahan orde baru pada rakyat lndonesia. Tragedi Mei 1998 tersebut merupakan tonggak peristiwa sejarah yang luar biasa, dimana mahasiswa pada saat itu menjadi Motor Penggerak  untuk negeri ini.

Meskipun harus menelan korban, namun sebuah pembaruan lahir pada Mei 1998 yaitu Reformasi. Semangat Reformasi terus menggelora dan kami pun terus berperan aktif serta berupaya dengan cara yang terbaik mendorong pemerintah untuk bisa menuntaskan kasus-kasus pelanggaran HAM di masa lalu dan mengadili para pelaku yang terlibat didalam peristiwa Tragedi 1998.

Salah satu upaya yang kami lakukan dalam menjaga dan menuntaskan amanat Reformasi adalah dengan berperan aktif dan memberikan dukungan politik didalam kontestasi Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.

Kami para Alumni lintas Fakultas dan lintas Kampus Trisakti yang mengatas namakan diri sebagai Alumni Trisakti Pendukung Jokowi dengan jargon “Bangkit, Bergerak dan Bersatu untuk Indonesia Maju” siap memberikan dukungan kepada pasangan capres dan cawapres Jokowi Ma’ruf Amin melalui agenda Deklarasi yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 februari 2019 Pukul 14.00 Wib Bertempat di Basket Hall Senayan.

Melalui visi “Alumni Kampus Reformasi yang akan senantiasa memastikan terwujudnya cita-cita reformasi 1998 berupa hidupnya nilai-nilai Pancasila dalam berkarya dan bermasyarakat yang berkeadilan sosial bagi seluruh bangsa dengan menjunjung persatuan dan kesatuan bangsa”,

Alumni Trisakti Pendukung Jokowi memiliki misi untuk memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin dan menginspirasi masyarakat dengan kampanye positif dalam memenangkan pasangan JokoWi-Ma’ruf Amin.

Upaya untuk mendorongan penuntasan Kasus Tragedi 1998 adalah salah satu alasan kami mendeklarasikan diri dalam memberikan dukungan kepada Jokowi-Amin, karena kami merasa harus berdiri berdampingan dengan calon yang tidak memiliki noda masa lalu yang terlibat dalam rezim orde baru maupun tragedi pelanggaran HAM Selain itu kami memiliki rasa kekhawatiran yang begitu besar, apabila bukan Jokowi yang memimpin kekhawatiran tersebut adalah peniadaan kasus dengan melupakan kasus kasus HAM masa lalu secara perlahan atau tidak akan pernah Tuntas Kasus kasus HAM di masa lalu.

Kinerja yang telah ditunjukkan oleh Jokowi dalam periode pemerintahannya juga telah menunjukkan hasil nyata di mana pembangunan merata serta berbagai program pro rakyat telah ditunjukkan oleh Jokowi dan mentri-mentrinya. Program yang sudah ada ini perlu dikawal agar bisa berlanjut dengan baik dan berkesinambungan. Selain itu, Jokowi juga memiliki komitmen di dalam pemberantasan mafia di berbagai bidang seperti mafia migas, mafia sepakbola serta mafia-mafla lainnya.

Pemberantasan korupsi di era Jokowi iuga tidak pandang bulu dengan maraknya OTT yang menjerat Oposisi mau pun mitra koalisi pemerintah. Jokowi juga menunjukkan perhatian yang lebih kepada daerah-daerah yang selama ini dianggap sebagai anak tiri pembangunan seperti di Papua dan Nusa Tenggara. Saat ini di daerah-daerah tersebut, perkembangan ekonomi sudah menunjukkan arah yang positif.

Dengan berbagai catatan positif itulah maka Alumni Trisakti Pendukung Jokowi memantapkan diri mendukung pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin. Untuk Negara tidak boleh coba-coba karena sekali salah menjatuhkan pilihan, 5 tahun ke depan kita akan menanggung penderitaan. Kerja, Kerja, Kerja! Bangkit, Bergerak dan Bersatu untuk Indonesia Maju. ‘

#TrisaktiUntukJokowi #Jokowilagi

Contact Person :

Mamit Setiawan +62 813-8375-8997

Cai Sinaga 0815 942 5000

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *