Oleh: P. Adriyanto
*”Karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya.*”
*Filipi 2:13*
Saya agak lama merenungkan apa makna dari ayat di atas. Intinya menurut saya adalah *Allah bekerja di dalam kita*
Apa yang Tuhan lakukan di dalam diri kita?
Apabila kita menerima Tuhan dalam hati kita, maka Dia akan mengaruniai kita dengan berbagai talenta yang diperlukan dalam melakukan berbagai pekerjaan dan profesi dimana Tuhan memakai kita untuk memuliakan dan melayani Dia serta untuk kebaikan sesama (rohaniawan, guru, dokter, pekerja sosial, dll).
Dalam segala pekerjaan kita harus selalu mengandalkan Tuhan, bukan kekuatan kita sendiri, biarlah Tuhan bekerja dalam diri kita.
*”Hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan di dalam kekuatan kuasa-Nya. “*
*Efesus 6:10*
Mengapa banyak para profesional, antrepreneur, pebisnis dan orang-orang lain yang gagal? Karena Tuhan tidak tinggal di dalam diri mereka dan mereka hanya mengandalkan kepintaran mereka sendiri.
Tuhan dapat melakukan hal-hal di luar kemampuan kita, oleh sebab itu kita harus selalu mengingat Firman-Nya: *”Di luar Aku, kamu tidak dapat berbuat apa-apa.”*
*Yohanes 15:5*
Kita dapat melakukan segala sesuatu sesuai dengan Firmannya karena Tuhan berada di dalam diri kita. Oleh sebab itu jiwa kita harus bersukacita dan membiarkan Dia untuk menuntun kita melakukan pekerjaan-pekerjaan yang berkenan kepada-Nya selama hidup kita dan Tuhan bekerja melalui kita.
Kita harus bekerja semampu kita, tapi keberhasilannya tergantung pada Tuhan.
