Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Nasional

PT. Magfood Amazy Internasional Kembali Menggelar “Pelatihan Manajemen Produksi UMKM Makanan” 

5112
×

PT. Magfood Amazy Internasional Kembali Menggelar “Pelatihan Manajemen Produksi UMKM Makanan” 

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

 

Example 300x600

 

PT. Magfood Amazy Internasional Kembali Menggelar “Pelatihan Manajemen Produksi UMKM Makanan”

 

 

Jakarta, Gramediapost.com

 

PT. Magfood Amazy Internasional Kembali menggelar “Pelatihan Manajemen Produksi UMKM Makanan” di Amazy Family Resto jl Duren Tiga No 46 Jakarta Selatan, pada hari selasa 03/06/2025.

 

Pelatihan Manajemen Produksi UMKM Makanan yang diadakan oleh PT. Magfood Amazy Internasional diikuti sekitar 20 peserta pelaku UMKM dari pelbagai daerah di Indonesia,  dimana setiap peserta pelatihan mendapatkan pelatihan khusus tentang:

– Ruang produksi
– Standar peralatan
* Hygiene pekerja
* Alur produksi
* Membuat SOP (Standar Operasional Prosedur)
* Persiapan audit PSB sebelum registrasi ijin edar BPOM
* Perbedaan SOP dan Instruksi Kerja.

 

 

Dengan dikenakan biaya 150rb/peserta, setiap peserta mendapatkan:
* Konsultasi khusus dengan tim Magfood
* Bergabung dalam komunitas UMKM
* E-certificate
* Snack Pagi dan Makan Siang

 

 

Dalam presentasinya, CEO sekaligus founder PT. Magfood Amazy Internasional, Yanty Melyanti Isa memaparkan kiat-kiat Sukses Bisnis Makanan, strategi agar UMKM mendapat banyak Cuan, bagaimana menonjolkan bisnis melalui Inovasi Produk.

Pada presentasi ini, Yanty membagikan kiat sukses membangun usaha makanan yang telah ditekuninya selama 23 tahun. Tak hanya berbagi tips dalam berinovasi menciptakan sebuah produk, Yanty juga bertanya jawab langsung dengan peserta mengenai motivasi bisnis dan teknik berbisnis makanan.

Yanty menegaskan, Bisnis makanan dikenal sangat kompetitif dan medan perangnya begitu berat. Namun, peluang usaha makanan tidak akan pernah padam karena sudah menjadi kebutuhan mendasar bagi manusia, bahwa setiap orang butuh makanan.

Usaha makanan juga sangat bisa dimulai dengan modal kecil. Banyak kreasi yang bisa Anda ciptakan dari makanan. Makanan juga merupakan produk yang relatif mudah untuk dijual, dengan catatan produk Anda memiliki positioning yang kuat dan dibutuhkan target market.

Untuk itu Yanty memaparkan 10 Skill  Agar Sukses Menjalankan Bisnis Makanan

1. Mengenal Target Konsumen

Fokuslah pada identifikasi dan pemahaman karakteristik target konsumen, seperti demografi, perilaku belanja, preferensi rasa, dan kebutuhan spesifik. Analisis target konsumen membantu Anda dalam pengembangan produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka, serta menentukan strategi pemasaran yang efektif.

2. Pahami Pasar dan Kompetisi

Dengan memahami pasar dan kompetisi, Anda akan lebih mudah memposisikan produk di tengah persaingan pasar. Lakukan analisis pasar dengan baik. Anda bisa memulai dengan membuat analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threats). Identifikasi competitor Anda dan evaluasi potensi pertumbuhannya.

3. Pilih Produk yang Tepat

Menurut Yanty, ide produk yang hebat dari UMKM harus disesuaikan juga dengan kapabilitas usaha. “Di sini, saya mau sadarkan teman-teman soal kapabilitas usaha. Hati-hati ketika bicara inovasi produk, tapi tidak sesuai dengan kenyataan di internal perusahaan.” Yanty juga memberikan contoh perbandingan antara kopi bubuk dan kopi cair. Tentunya, produk kopi bubuk lebih mudah dipasarkan bagi pelaku UMK karena bisa mendapat izin SPP-IRT, dan tidak memerlukan izin edar dari BPOM. Kopi bubuk juga lebih mudah ditangani dan didistribusikan karena bisa awet di suhu ruang tanpa tambahan pengawet. Sehingga, kemungkinan UMK untuk memasarkan kopi bubuk ke luar kota juga lebih besar.

4. Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran mencakup perencanaan dan pelaksanaan strategi pasar yang efektif. Salah satu strategi pemasaran yang umum digunakan adalah 4P (Product, Price, Positioning, Promotion).

5. Cara Produksi

Lakukan riset berkelanjutan untuk membuat alur proses produksi yang efisien dan berkualitas. Proses produksi melibatkan pemilihan bahan baku, manajemen rantai pasokan, dan kontrol kualitas untuk memastikan konsistensi produk.

6. Perhitungan Biaya

Analisis biaya produksi dan penentuan harga jual yang memadai akan menuntun Anda untuk mencapai laba yang diharapkan.

7. Legalitas

Menangani aspek hukum dan regulasi terkait bisnis makanan adalah hal yang krusial. Internet mempermudah Anda untuk mencari pengetahuan mengenai izin edar, label produk, dan kepatuhan terhadap standar keamanan pangan dan regulasi industri lainnya. Meski bertahap, jangan lupa untuk memprioritaskan aspek legalitas usaha.

“Tidak perlu membuat CV atau PT di awal usaha, tapi pastikan Anda memiliki NIB, dan mengurus izin edar serta sertifikasi Halal produk,” tutur Yanty.

8. Manajemen SDM (Sumber Daya Manusia)

Manajemen SDM mencakup rekrutmen, pelatihan, dan manajemen karyawan. Fokusnya adalah memastikan bahwa organisasi memiliki tim yang terampil, berkomitmen, dan berkontribusi secara positif pada produktivitas perusahaan.

9. Manajemen Keuangan

Manajemen keuangan bisnis mencakup perencanaan anggaran, pemantauan pengeluaran, manajemen kas, dan investasi untuk memastikan kestabilan keuangan dan pertumbuhan jangka panjang. Jika baru memulai, pastikan seluruh pemasukan dan pengeluaran tercatat dengan teliti.

10. Teknologi

Selalu pelajari teknologi mutakhir untuk operasional bisnis makanan. Jika dipelajari, teknologi yang terasa sulit akan mempermudah kelangsungan usaha. Teknologi yang dimaksud juga termasuk teknologi digital seperti media sosial dan online store.

 

Jenis Usaha Pangan Olahan UMKM

Food Service

Food Service merupakan usaha makanan siap saji seperti restoran, hotel, catering, booth, atau food court. Food service juga mencakup kitchen central, yaitu produksi bahan setengah jadi untuk dimasak di jaringan outlet secara B2B (Business to Business) seperti Catering, restoran/café, dan lain-lain.

Industri Kecil dan Menengah

IKM Makanan merupakan produksi makanan dalam kemasan untuk dijual ke konsumen langsung dengan umur simpan lebih dari 7 hari. Produk ini termasuk makanan kering, minuman, makanan beku, dan lain-lain.

4 Pertanyaan Pokok Riset Pemasaran

 

Ada langkah mudah untuk melakukan riset pemasaran yaitu dengan menjawab 4 pertanyaan ini.

Apakah produk yang ditawarkan sesuai dengan apa yang dibutuhkan konsumen?
Apakah biaya produksi dari produk tersebut sesuai dan harga jualnya dapat diterima konsumen?
Bentuk promosi seperti apa yang efektif untuk menarik konsumen?
Apakah produk tersebut sesuai dengan kondisi konsumen?

 

 

 

Dalam dunia usaha kuliner, terutama pada segmen makanan ringan atau snack, persaingan sangat ketat. Pelaku UMKM dituntut untuk terus berinovasi agar mampu bertahan dan berkembang.

Di sela-sela presentasi pelatihan ini, beberapa awak media mewawancarai CEO sekaligus founder PT. Magfood Amazy Internasional, Yanty Melyanti Isa. Yanty menyatakan,”Hari ini adalah pelatihan tentang Management Produksi untuk para usaha makanan, baik produsen industri UMKM maupun untuk para pengusaha dibidang food service seperti restoran, katering.

Jadi management produksi ini terkait memang dengan regulasi keamanan pangan yang artinya harus ada perizinan CCPOD ataupun GMP ataupun CCP atau izin dari BPOM kalau usaha di industri. Untuk pengusaha food service seperti restoran, katering, hubungannya dengan hygne. Hal ini sangat penting untuk para UMKM memahami atau mengerti mengenai standarisasi agar kualitas produk tetap terjamin konsistensinya.

Management Produksi bukan hanya mengenai produk saja tetapi juga menjadi management usaha. Jadi mulai dari pemilihan bahan baku, pemilihan alat, bagaimana management dalam perusahaan ini; siapa saja yang terlibat dalam terlahirnya sebuah produk yang berkualitas termasuk purchasingnya, keuangan karena keuangan berhubungan dengan stock, inventory, evaluasi.

Kemudian juga konsistensi dari para supplier dari segi kualitas dan termasuk dokumen dokumen pendukung. Jadi diharapkan memang UMKM-UMKM ini bisa naik kelas, juga supaya mereka masuk kedalam komunitas wirausaha Magfood. Kami juga maunya punya pelanggan yang akhirnya menjadi pelanggannya Magfood , masuk kedalam jaringan Magfood dengan ilmu & akhlak.

Sekarang ini Indonesia mau menjadi tuan rumah di negerinya sendiri, memang sangat penting. Jangan sampai kita kalah dengan produk produk dari negara lain.

Peserta yang ikut pelatihan ini ada sekitar 20 orang dari berbagai bidang usaha UMKM khususnya makanan. Ada peserta yang sudah mempunyai 11 outlet Soto Betawi tetapi karena ada pendemik yang lalu maka outletnya hanya tinggal 4 saja. Hal itu sangat berat bagi pengusaha Soto Betawi itu.

Adanya pelatihan ini, kita juga belajar beberapa hal seperti bagaimana caranya bisa bersaing secara sehat, tetap sustain, bagaimana kita bisa menambah outlet, menduplikasi dan memenuhi setiap kebutuhan usaha. Tidak bisa hanya sekedar memperbaiki team saja tetapi bagaimana memperbaharui kinerja perusahaan. Pelatihan saat ini merupakan rangkuman dari CCPOD & BPOM. Biasanya pelatihan ini diadakan dalam waktu 2-3 hari full. Magfood pernah ikut pelatihan CCP sampai 9 bulan. Makanya untuk saat ini kami hanya memberikan secara praktis saja. Para pengusaha UMKM itu bisa belajar hanya fokus di bisnisnya saja dan bisa menjadi masternya. Misalnya seperti usaha Soto , pengusaha hanya fokus pada Sotonya saja dan menjadi ahli Soto.

Kami juga memberikan beberapa pelatihan/training yang saling berkaitan. Minggu lalu pelatihannya mengenai Riset dan Development. Jadi setiap bulannya kami adakan 5 kali pelatihan di Amazy Duren Tiga maupun di Amazy Cikarang.
Keamanan pangan itu sangat penting dan berat sekali.

Yanty berharap kedepannya UMKM Indonesia, di bidang makanan khususnya Magfood menjadi suatu komunitas yang berdaya saing tinggi, kompeten dan bisa memajukan usahanya. Dengan demikian bisa bersinergi dengan Magfood & Amazy, dan memajukan usaha bersama sama.

Salah seorang peserta pelatihan ini Dini Aprianti mengatakan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat sekali khususnya bagi dirinya karena ia sedang mencari bidang usaha yang cocok untuk disandingkan dengan usahanya yaitu travel umroh. Magfood adalah jawaban yang cocok untuk itu.

 

Ibu Yanty Melianty Isa adalah Direktur Utama dan Founder dari PT Magfood Inovasi Pangan dan PT Magfood Amazy Internasional. Yanty Isa merupakan seorang pengusaha wanita Indonesia yang telah berpengalaman lebih dari 20 tahun dalam berbagai perusahaan multinasional. 

PT Magfood Inovasi Pangan didirikan oleh Yanty Isa pada bulan Februari 2001, dan fokus pada produksi berbagai bumbu dan bahan makanan seperti kaldu ayam, kaldu sapi, tepung bumbu, dan saus perendam. PT Magfood Amazy Internasional memiliki berbagai cabang resto dan frozen food, serta fokus pada pengembangan merek usaha makanan. 

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *