Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BERITANasional

SIG RESMI MENJADI ANGGOTA IPRO

80
×

SIG RESMI MENJADI ANGGOTA IPRO

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

 

SIG RESMI MENJADI ANGGOTA IPRO

Example 300x600

 

SATU LANGKAH LAGI DALAM PERWUJUDAN KOMITMEN WAY BEYOND GOOD

Jakarta, Gramediapost.com

SIG, penyedia sistem dan solusi kemasan karton aseptik terdepan mengambil satu langkah lagi dalam mewujudkan komitmen, Way Beyond Good, di Indonesia. Kali ini, SIG melalui PT SIG Combibloc Indonesia secara resmi bergabung menjadi anggota Indonesia Packaging Recovery Organization (IPRO).

IPRO adalah sebuah organisasi non-profit yang bersifat sukarela, besutan Packaging and Recycling Association for Indonesia Sustainable Environment (PRAISE). IPRO bergerak secara independen dan dikelola secara profesional, serta berfokus pada peningkatan pengumpulan dan pendauran ulang kemasan bekas. Dalam usaha mewujudkan hal tersebut, IPRO memverifikasi alur finansial dan menganut standar sosial dan lingkungan, sesuai dengan praktik terbaik internasional terhadap ekonomi sirkular di Indonesia.

“Komitmen Way Beyond Good telah diterapkan di semua lokasi dan komunitas SIG, termasuk di Indonesia. Berdasarkan komitmen ini, kami memiliki misi untuk mengembalikan ke lingkungan lebih dari yang kami ambil serta menyediakan kemasan paling sustainable di pasar. Berbagai inisiatif Way Beyond Good telah dijalankan SIG di Indonesia dan kali ini kami dengan bangga mengumumkan keanggotaan kami di IPRO,” ujar Noer Wellington, Head of Market Indonesia, Malaysia, and Philippines, SIG Combibloc Indonesia

 

Noer Wellington melanjutkan, “Merupakan sebuah kebanggaan bagi SIG untuk bisa bergabung bersama IPRO karena kami memiliki misi yang sama untuk mengumpulkan dan mendaur ulang kemasan karton bekas. Selain itu, untuk pengembangan kapasitas sistem pengumpulan, IPRO juga memiliki kategori khusus yaitu Kategori B untuk kemasan used beverage carton (UBC), flexibles, dan high-density polyethylene (HDPE). SIG menyadari bahwa pengelolaan sampah di Indonesia dapat ditangani dengan lebih baik lagi, dan sama seperti IPRO, SIG juga mendukung rencana pemerintah untuk mengurangi timbunan sampah sampai 30 persen dan penanganan sampah sebesar 70 persen di tahun 2025. Sebagai anggota IPRO, SIG akan turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan sustainability yang dijalankan IPRO, termasuk: mendukung peningkatan pengumpulan sampah kemasan berdasarkan material, peningkatan daur ulang, mendukung pengelolaan sampah secara terintegrasi dan menyeluruh melalui pendampingan kepada fasilitas pengelolaan sampah zero waste to landfill, serta peningkatan kesadaran seluruh pemangku kepentingan mulai dari masyarakat, akademisi, industri dan pemerintah melalui kegiatan advokasi, komunikasi tentang pentingnya penanganan sampah sejak dari sumber sesuai dengan peran masing-masing pihak.” 

Bergabungnya SIG bersama IPRO merupakan salah satu penerapan komitmen Way Beyond Good, roadmap SIG untuk menjadi perusahaan net positive, dimana SIG berkomitmen untuk mengurangi separuh dampak terhadap lingkungan dan memberi dua kali lipat lebih banyak manfaat bagi masyarakat di tahun 2030. Way Beyond Good juga merupakan dasar bagi SIG untuk menyediakan kemasan paling sustainable di pasar, di mana semua bahan mentah yang digunakan SIG berasal dari sumber bersertifikasi dan bertanggung jawab.

 

Di Indonesia, wujud nyata dari komitmen Way Beyond Good SIG telah terbukti melalui berbagai inisiatif yang dijalankan SIG, baik secara independen maupun bersama para partnernya. SIG juga mengajak masyarakat Indonesia untuk turut bergabung dalam berbagai inisiatif Way Beyond Good yang tersedia secara offline maupun di media sosial melalui akun Instagram @SIG.ID.WayBeyondGood.

“Dibutuhkan kerja sama antara semua pihak terkait untuk bisa mewujudkan rencana pemerintah dalam mengurangi dan mengelola sampah di Indonesia, dan ini menjadi salah satu alasan utama SIG untuk bergabung bersama IPRO.  Kami berharap dengan menjadi anggota IPRO, SIG dapat berkontribusi lebih banyak lagi dalam usaha pengelolaan sampah di Indonesia, terutama sampah kemasan karton bekas. Bergabung bersama IPRO adalah satu dari berbagai inisiatif yang dijalankan SIG untuk mewujudkan komitmen Way Beyond Good, dan ke depannya, kami akan tetap terus melakukan kegiatan-kegiatan yang bisa membantu melestarikan bumi, dimulai dari Indonesia,“ tutup Noer Wellington.

 

CARI TAHU LEBIH BANYAK SEPUTAR KOMITMEN SIG WAY BEYOND GOOD:

https://www.sig.biz/en/responsibility/way-beyond-good 

 

Tentang SIG

SIG (FSCTM trademark licence code: FSCTM C020428) adalah penyedia sistem dan solusi kemasan karton aseptik terdepan. Kami bekerja sama dengan pelanggan untuk menghadirkan produk makanan dan minuman kepada konsumen di seluruh dunia dengan cara yang aman, berkelanjutan dan terjangkau. Teknologi kami yang unik dan kapasitas inovasi yang terkemuka memungkinkan kami untuk menyediakan solusi lengkap untuk produk-produk yang berbeda-beda, pabrik yang inovatif, dan kemasan yang dapat terhubung, semua untuk melengkapi kebutuhan konsumen yang terus berubah. Sustainability (keberlanjutan) sangat penting bagi bisnis kami dan kami menerapkan nilai Way Beyond Good untuk menciptakan sistem pengemasan makanan yang net positive. Berdiri sejak tahun 1853, SIG berpusat di Neuhausen, Switzerland. Keahlian dan pengalaman dari sekitar 5.500 karyawan di seluruh dunia memungkinkan kami untuk merespon terhadap kebutuhan pelanggan di lebih dari 60 negara dengan cepat dan efektif. Di tahun 2020, SIG memproduksi 38 miliar kemasan karton dan menghasilkan 1,8 miliar Euro. SIG memiliki rating AA ESG dari MSCI, ESG Risk Rating 13,4 (low risk) dari Sustainalytics dan rating Platinum CSR dari EcoVadis.

(Hotben)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *