Jakarta, Gramediapost.com
Walikota Jakarta Utara buka kegiatan Manasik Jenazah di Masjid Nurul Islam, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Kamis (7/11/2019). Acara ini dimaksudkan untuk menambah pengetahuan masyarakat tata cara memandikan jenazah.
Walikota Jakarta Utara Sigit Widjatmoko mengatakan terimakasih pada MUI DKI Jakarta, Baznas (Bazis) DKI Jakarta dan Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta memilih Jakarta Utara sebagai lokasi kegiatan.
“Kegiatan ini sejalan dengan kegiatan Forkompimko Jakarta Utara, dimana memberikan segala edukasi untuk menambah wawasan masyarakat,” katanya.
Dengan bertambah pengetahuan, Sigit berharap akan memberikan manfaat buat lingkungan sekitarnya.
“Tentunya selain bermanfaat buat orang banyak juga akan menambah keberkahan untuk kehidupan kita setelah ini,” tambahnya.
Tidak sampai di situ saja, Sigit juga menambahkan setelah mengikuti kegiatan ini peserta akan mendapatkan sertifikat.
“Tentunya sebagai nilai tambah. Untuk itu, Saya berharap Bapak Ibu bisa mengikuti kegiatan ini dengan sebaik baiknya,” tuturnya.
Sementara Sekretaris Bidang Dakwah MUI Provinsi DKI Jakarta KH Misbahul Munir Kholil MA mengatakan manasik Jenazah ini berisi tentang cara mendampingi seorang mukmin disaat sakaratul maut.
“Hingga kematian datang, lalu tata cara memandikan, mengkafani, mensolati dan menguburkan Janazah,” katanya.
Menurut Misbahul, hal ini sengaja dilakukan karena MUI tidak ingin ada warga masyarakat mengalami kesulitan disaat ada keluarganya atau tetangganya yang meninggal.
“Sehingga harus mencari referensi referensi terlebih dahulu sebelum mengurus orang yang meninggal. Dan selain untuk kepentingan masyarakat sendiri, kegiatan ini juga bisa dikatakan sebagai kaderisasi buat kaum muda Jakarta Utara,” tuturnya.
Pada kesempatan ini, Walikota Jakarta Utara yang didampingi Asisten Kesejahteraan Rakyat Wawan Budi Rohman, Camat Koja Ade Hermawan juga berkesempatan memberikan sertifikat pemandian Jenazah secara simbolik sebagai tanda dibukanya acara Manasik Jenazah. (Johan Sopaheluwakan)
