Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Opini & Analisa

Refleksi Moral Badan Gizi Nasional di Penghujung Tahun 2025

×

Refleksi Moral Badan Gizi Nasional di Penghujung Tahun 2025

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Refleksi Moral Badan Gizi Nasional di Penghujung Tahun 2025

 

Example 300x600

Penulis : Ahmad Yazdi,.S.H,.M.H
Ketua Umum Aliansi Pemantau Program Badan Gizi Nasional (APPBGN)

 

Badan gizi Nasional adalah perahu mimpi presiden Prabowo Subianto untuk memberi makan anak-anak indonesia, floting Anggaran APBN sudah disahkan DPR, angka fantastis bergulir demi sebuah cita-cita besar bangsa Indonesia. Demi sebuah mimpi dan senyum anak-anak di pelosok negeri yang menanti makan bergizi gratis, solusi pemerataan Skema kemitraan dengan melibatkan unsur lokal, dan wiraswasta menjadi jalan mulus yang diambil BGN untuk mengorkestrasi mimpi bapak presiden agar target 82,9jt penerima manfaat bisa makan bergizi gratis di seluruh Indonesia.

BGN berpacu dengan mimpi bapak presiden, sekelumit persoalan dihadapi serius oleh badan baru,yang memang baru berlayar ini, banyak harapan dan cita-cita tertanam disana, agar BGN tidak menorehkan rekam jejak pendahulunya di kementerian lain yang banyak terlibat KKN, namun bila melihat Surat keputusan tentang petunjuk teknis pelaksanaan dapur mandiri yang berkali-kali direvisi menunjukan BGN belum sepenuhnya siap melaksanakan program makan bergizi gratis, Isu tentang keracunan menjadikan Tamparan keras bagi BGN di tahun 2025 ini, ditambah pernak pernik tentang jual beli titik dapur, kebijakan rollback yang ditransaksikan, dis informasi yang diterima mitra, drama air mata saat anak-anak keracunan, dan kelindas mobil menambah catatan kelam perjalanan badan Gizi nasional di tahun 2025, dikalangan elit perang dingin para petinggi BGN tak nampak dipermukaan ia bagai api dalam sekam, yang butuh angin untuk membakar mimpi bangsa ini,
Peperangan ini tak nampak dipermukaan namun bau pertikaianya tercium dan menggelitik bagi kami pemerhati program badan gizi nasional.

Saya teringat tentang sebuah kisah dari peperangan Yunani kuno, perang Barata yuda, bahkan perjalanan revolusi sampai reformasi, bangsa ini terpecah karena eskalasi kecurigaan dan ketidakpercayaan sesama kolega memanas,

BGN butuh satu vitamin moral untuk menjadikanya layak disebut sebagai perahu mimpi bapak presiden, tak hanya sekedar dukungan anggaran, tapi lebih dari itu BGN butuh arah perjuangan yang jelas tidak hanya sekedar angka angka penerima manfaat, dan Anggaran yang sudah dieksekusi, BGN butuh keharmonisan, kekompakan dan meniadakan ego sektoral, bila bapak prabowo saja bisa menjadi contoh dalam kedewasaan berpolitik, seharusnya para petinggi BGN pun bisa saling mengisi ruang-ruang yang kosong.

Wajah BGN hari ini adalah wajah para petingginya,
Banyak sekali yang ingin saya tulis dalam refleksi akhir tahun ini, namun saya ingin mengingatkan untuk kita semua bahwa kita yang bekerja dan terlibat untuk mensukseskan BGN harus mengingat satu hal, ” Bahwa kita bekerja diantara kalimat Bismillah dan Alhamdulillah nya para penerima manfaat, bekerja diantara doa-doa anak anak bangsa yang mengawali santapan makan bergizi gratis, bekerja diantara harapan anak anak bangsa yang belum tersentuh program ini.

Diakhir pena saya mengucapkan selamat tahun baru, semoga allah subhanahu wa ta’ala Tuhan yang maha Esa memberikan kita semua kesehatan dan kesadaran dalam mengambil setiap langkah dan kebijakan.

Wasalam.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *