RPA INDONESIA Sukses Pulangkan PMI Dicky Haribowo dari Kamboja Usai Dipecat dan Ditelantarkan
Jakarta, Gramediapost.com
Perjuangan panjang Dicky Haribowo, Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang terlantar di Kamboja, akhirnya membuahkan hasil. Ia berhasil kembali ke tanah air dengan selamat berkat intervensi serius dari RPA (Relawan Perempuan Dan Anak) INDONESIA.
Ketua Umum RPA INDONESIA, Jeannie Latumahina, menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan, atas kepulangan Dicky. Kasus ini bermula saat Dicky, yang bekerja di sebuah restoran, dipecat secara sepihak dan tanpa sebab yang jelas, serta menerima gaji yang tidak sesuai.
Dicky melaporkan langsung kepada RPA INDONESIA setelah insiden pemecatan dan pengusiran tanpa paspor yang dialaminya di Sihanoukville pada 8 Juli 2025, setelah bekerja selama 1 tahun 4 bulan.
“Puji Syukur kepada Tuhan bahwa PMI Dicky sudah tiba dengan selamat di Indonesia. Pihak keluarga sangat berharap dan berterima kasih kepada RPA Indonesia yang berhasil memulangkan Dicky dengan selamat,” ujar Jeannie Latumahina yang adalah KETUM RPA INDONESIA.
Yusuf Pradiga sebagai DPP RPA INDONESIA mengatakan meskipun sempat terkendala oleh minimnya respons dari KBRI terkait masalah dengan mantan majikannya, RPA INDONESIA bergerak cepat. Dalam kurun waktu kurang lebih 14 hari, RPA INDONESIA mengurus kasus ini secara serius dengan berkoordinasi langsung bersama Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan KBRI Kamboja.
Yusuf Pradiga, DPP RPA INDONESIA, menambahkan bahwa Dicky memohon perlindungan diri sebagai WNI yang terlantar di Kamboja.
Wirabadsha Maruapey SH, dari LBH RPA INDONESIA, menegaskan, “Syukur Alhamdulillah, kabar baik bahwa korban Dicky yang melapor ke RPA berhasil dipulangkan dengan selamat. Semoga korban dapat segera memulihkan diri dari trauma yang dialami.”
Keberhasilan ini menjadi bukti komitmen RPA INDONESIA dalam melindungi Warga Negara Indonesia di luar negeri.
Jakarta, 4 November 2025



















