Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BERITANasional

Terkait Kekerasan Yang Dialami Keponakan Ketum GAAS RUDY SILFA Meminta Dukungan Ketua Umum LPAI, Kak Seto

120
×

Terkait Kekerasan Yang Dialami Keponakan Ketum GAAS RUDY SILFA Meminta Dukungan Ketua Umum LPAI, Kak Seto

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

 

Example 300x600

Terkait Kekerasan Yang Dialami Keponakan Ketum GAAS RUDY SILFA Meminta Dukungan Ketua Umum LPAI, Kak Seto

Jakarta, Gramediapost.com

Pengurus DPP GAAS Bersilaturahmi dan memohon dukungan atas permasalahan Keponakan Ketum GAAS dengan Pemerhati dan pencinta anak Indonesia KAK SETO MULYADI dirumah kediaman Kak Seto-Cirindeu Permai, Jakarta Selatan.

Adapun kunjungan Ketum GAAS Rudy Silfa, SH di dampingi Pengurus GAAS antara lain, Waketum DPP GAAS, H.Iwan Gunawan, SH, Waketum Dody Zuhdi, Wabendum Deva, Wabendum Riena ini sekaligus membawa seorang anak korban dari kekerasan tetangganya, yang sudah dibawa ke rumah sakit untuk di Visum .

Dan sudah di buat laporan ke pihak yang berwajib.

Ketum GAAS Rudy Silfa, SH mohon Dukungan atas keponakannya yang bernama Rivan , karena rivan telah dianiaya, dijambak rambutnya dan kepala rivan dijedotin ketembok oleh tetangganya yang sudah berumur 40tahun, yang tidak sepantasnya dilakukan kepada anak dibawah umur.

Rudy Silfa, SH mengungkap Hasil laporan dan visum.dari rumah sakit Polri, memang rivan tidak ada tanda tanda luka memar, tetapi rivan sendiri sering merasa pusing, muntah- muntah dan malas makan, bahkan rivan trauma untuk bermain kembali, karena merasa telah disakiti oleh tetangganya, yang berumur jauh diatas rivan. Rudy Silfa, SH Menambahkan bahwa, Hasil laporan dan visum dari rumah sakit Polri, Rivan tidak ada tanda tanda luka memar, tetapi waktu dibawa ke dokter psikolog memang ada gangguan secara psikologi karena sampai saat ini kadang masih merasakan pusing, mual, bengong , malas makan, bahkan trauma.
“Tidak sepantasnya orang yang sudah dewasa yang sudah berusia kurang lebih 40 tahun menganiaya menjambak dan membenturkan seorang kepala anak usia yang masih 8 tahun,” ujarnya.

Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi yang kerap disapa Kak Seto berpendapat akan mendampingi dan membantu pengaduan darimana pun.

kami dari LPAI sudah ada kerjasama sama Mabes Polri, jadi kalau sudah ada Laporan kasus ke Polsek, Polres atau Polda kami bisa bantu melaporkan ke Mabes Polri. Jadi kalau ada pengaduan ke manapun juga,kami bisa bantu mendampingi, ” jelas Kak Seto.( R )

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *