BFCI Goes To PGLII
Jakarta, Gramediapost.com
Membangun hubungan adalah nilai dasar sebuah organisasi untuk dapat menjalankan visi misi organisasi sekaligus menjadi modal untuk bertumbuh semakin besar ke arah yang benar.
Adalah Bikers For Christ Indonesia ( BFCI ) yang proaktif membangun hubungan dengan sebuah organisasi besar yang disebut aras nasional kristiani yaitu Persekutuan Gereja-gereja dan Lembaga-lembaga Injili Indonesia ( PGLII ).
” Dalam rangka Paskah Bersama Bikers 2025 dan menyambut Kenaikan Tuhan Yesus, BFCI bisa menuju dan diterima oleh Bpk Pdt Tommy Lengkong M,Th sebagai Ketua Umum PGLII yang baru terpilih. Pada Jumat 23 Mei 2025, BFCI menuju kantor pusat PGLII dibilangan Tanjung Duren GreenVille “, demikian keterangan Ferdo Raturandang Ketua Umum BFCI pada saat dimintai keterangan.
Kunjungan dan inisiatif BFCI ini diberikan apresiasi baik oleh pihak PGLII.
” Kami sangat bersyukur kepada Tuhan Yesus Kristus, dan berterima kasih kepada BFCI atas kunjungan ke PGLII.
“BFCI Goes to PGLII” sangat berkesan bagi kami. Kami memberi apresiasi untuk kegiatan-kegiatan positif BFCI yang menjadi terang dan saksi Kristus bagi masyarakat “, pernyataan Pdt Tommy Lengkong saat pertemuan terjadi.
Seperti diketahui bersama Bpk Pdt Tommy Lengkong terpilih menjadi Ketua Umum PGLII yang ke 7 di saat MUNAS XIII di Balikpapan 17-21 Maret 2025.
” Bagi saya secara pribadi, Bpk Pdt Tommy Lengkong mempunyai trackrecord yang penuh surprise. Awal pertama kami bertemu saat beliau menjadi ketua jemaat GPSI Pancaran Kasih Allah dimana salah satu pendiri dari gereja tersebut kedua orangtua saya. Waktu cepat berlalu kemudian saya mendengar beliau menjadi Sekum PGLII masa kepemimpinan Bpk Pdt Ronny Mandang. Dan sekarang secara mengejutkan beliau menjadi Ketua Umum PGLII. What amazing person ! Saya bangga dan doa kami kiranya penyertaan, kedahsyatan dan hikmat Tuhan melingkupi Pdt Tomy Lengkong dalam kepemimpinannya di PGLII periode 2025-2029 “, dengan semangat Ferdo Raturandang berkata, sekaligus didampingi rekan-rekan dari GPSI PKA Pdt Apeles, Pdt Tommy Lengkong, Pdt Tony Simangunsong, Fajar.
Di sisi lain Bro Eko Presidente sebagai Pembina menyatakan : ” Merupakan suatu kehormatan bagi BFCI bisa diterima oleh Bpk Pdt Tommy Lengkong sebagai Ketum PGLII yang baru, dimana sebelumnya BFCI juga pernah diterima oleh Bpk Pdt Ronny Mandang ketika masih menjabat Ketum PGLII pada masa lalu “.
Diberi kesempatan juga sis Ruthlina sebagai Pembina BFCI menambahkan : ” BFCI ingin membangun karakter Bikers di Indonesia ini “Taat berlalulintas”, yang paling mudah ketika lampu merah berhenti dan selalu memakai helm. Ini semua untuk menekan tingkat kematian di jalan raya “.
Pdt Dr Antonius Natan M.Th sebagai Pengawas BFCI dan juga Pengurus PGLII menjadi pengarah acara pada saat pertemuan ini menyatakan : ” BFCI mempunyai pelayanan yang unik dan sudah banyak acara dan kegiatan yang dilakukan. Salah satunya ketika muncul di acara akbar World Prayer Assembly ke dua 2012, ketika BFCI muncul mengelilingi di dalam Stadion Gelora Bung Karno dengan suara motornya yang menggelegar melintasi ribuan peserta kristiani yang hadir. Dan itu benar-benar fenomenal, karena belum pernah ada anak motor dilibatkan dalam acara besar kristiani bahkan motor masuk di lintasan dalam Gelora Bung Karno”.
Pada saat itu hadir pula Pdt Victor Rembeth penggiat Kristiani sekaligus pendeta yang mempunyai banyak kegiatan dalam keBhinnekaan dan diterima oleh berbagai kalangan di pusat maupun daerah, menyempatkan hadir dan beri pernyataan sebagai berikut : ” Pertemuan kolaborasi dalam semangat koinonia selalu baik dan indah seperti yang terjadi kemaren antara PGLII dan BFCI. Berkarya bersama untuk pemberitaan KABAR BAIK adalah sesuatu yang harus diupayakan bersama, dan itu bisa dilakukan bila sumber daya yang ada dipadukan dan dijadikan sebuah kesatuan yang menunjukkan indahnya Tubuh Kristus. Keren sekali PGLII dan BFCI “.
Menjadi lebih lengkap lagi dengan kehadiran petingginya Persatuan Wartawan Nasrani (PEWARNA Indonesia) yaitu Bpk Yusuf Mujiono yang memberi tanggapan singkat : ” BFCI bergerak memberi teladan pengguna kendaraan di jalanan “.
” Saya terkejut juga dipercayakan menjadi Ketua panitia acara BFCI Goes to PGLII, karena mengatur Bikers tidak mudah. Puji Tuhan atas keberhasilan acara ini “, ungkap Patrick Langitan yang dipercayakan menjadi Ketua Panitia. Terlihat Pdt Cakra Botang Silitonga Pengawas BFCI yang memimpin dalam doa dan juga terlihat rekan2 BFCI yg dikomandoi oleh, bro Herdy sebagai Koordinator BFCI Jakarta.
Pada kesempatan yang special ini, dibuat Piagam Kesepakatan yang ditandatangani oleh Pdt Tommy Lengkong Ketua umum PGLII dan Ferdo Raturandang Ketua umum BFCI. Piagam Kesepakatan ini tertulis PGLII beserta BFCI akan berkolaborasi dalam Pekabaran Injil, pelayanan dan program yang proaktif serta kreatif untuk kemuliaan Tuhan Yesus Kristus, dalam rangka menjadi warganegara NKRI yang baik sekaligus menjadi warga Kerajaan Sorga dalam memenuhi panggilan menjadi garam & terang dunia. (Matius 5 : 13-16).
Pada kesempatan itu Gerakan Pertobatan & Pemulihan Indonesia (GPdPI) melalui ibu Deborah Lapian menyampaikan : ” Kami sedang mengusahakan kesepakatan bersama dalam menghimbau kepada semua elemen bangsa agar melaksanakan
Pertobatan Nasional demi masa depan Bangsa dan Negara setiap tanggal 31
Desember dan juga berencana mengadakan Seminar Akhir Zaman dalam berbagai perspektif kristiani “.
Adapun hasil dari acara ” BFCI Goes to PGLII ” memunculkan berbagai harapan dari berbagai pihak.
” Harapan kami, BFCI terus dapat menjadi bagian dalam kesaksian Kristen di tengah-tengah masyarakat dan terus mengedukasi masyarakat dalam berlalulintas yang baik “. kata Pdt Tommy Lengkong Ketum PGLII.
” Harapannya bagi BFCI adalah terus melakukan karya baik dengan semua dan untuk semua, sehingga semua sekat perbedaan dapat dirobohkan, dan BFCI dapat menjadi jembatan pemersatu berbagai pihak untuk melakukan kebaikan dalam KABAR BAIK ” harapan dari Pdt Victor Rembeth.
Acara BFCI Goes to PGLII ini bukan hanya seremonial biasa tetapi akan muncul program lanjutan.
” BFCI pasti akan menindaklanjuti acara ini dengan mendaftarkan diri menjadi anggota PGLII. Ucapan terimakasih kepada Pdt Tommy Lengkong atas dukungannya bagi BFCI. Tidak terlupakan atas semangatnya Bpk Suryo yang menjadi fasilitasi acara ini berlangsung dan juga Bpk Dominggus L yang ikut menghadiri acara BFCI. Tentu saja angkat jempol untuk panitia yang bekerja sekuat tenaga bertugas untuk mengurusi acara ini berjalan dengan baik. Diatas dari semua itu BFCI bersyukur dan berterimakasih kepada Tuhan Yesus Kristus yang membuat acara BFCI Goes to PGLII jadi terlaksana dengan baik. Sekali lagi terimakasih untuk PGLII dan Bpk Pdt Tommy Lengkong beserta jajarannya. Tuhan memberkati PGLII dan BFCI “, demikian Ferdo Raturandang menuturkan sekaligus menutup wawancara eksklusif ini.
