Jakarta, Gramediapost.com
Gerakan BEM Jakarta menggelar Seminar Nasional “Pemuda untuk Pembangunan Bangsa”: Tantangan Sumber Daya dan Kepemimpinan Pemuda”. di Gedung Juang, Jakarta (15/10/19).
Lima pembicara yang hadir dalam seminar ini , yakni wakil ketua satgas Nusantara Mohammad Fadil, aktifis demokrasi Muarar Sirait, Anggota DPR Ahmad Doli Kurnia Tanjung, sekjen PGK Dian Hidayat dan ahli ekonomi Arif Budimanta.
Mohammad Fadil dalam kesempatan ini memaparkan tentang betapa pentingnya pemahaman dan implementasi tentang Pancasila , UUD 1945, Bhineka Tunggal Eka dan NKRI yang dikenal sebagai empat pilar penting penopang negara Indonesia.Adapun kesemuanya itu sudah teruji dalam pengalaman pileg 2019 baru lalu yang sangat kompleks karena memilih DPR , DPR 1 , DPR 2 serta anggota DPD dengan dengan 24 ribu TPS , telah berlangsung dengan lancar dan baik.Serta dengan tingkat partisipasi kesertaan mencapai 79 persen.
Pada bagian lain Mohammad Fadil mengatakan , Indonesia bakal menjadi bangsa mapan kedepan dan legitimet di dunia internasional.Akan tetapi, tentu ada gangguan bersifat internal maupun eksternal.Sebagai contoh , pada internal secara geopolitik dipisahkan oleh daratan dan air serta ada suku,agama. ras dan antar golongan.Serta dari internasional , ada kekuatan tertentu global yang menunggangi politik lokal untuk tujuan tertentu.
Pembicara lainnya , yakni Arif Budimanta menekankan akan pentingnya kompetensi sumber daya manusia indonesia.Kompetensi yang baik dan upaya produktif dan konstruktif merupakan hal yang paling menentukan bagi generasi muda kedepan untuk Indonesia maju.Adapun mahasiswa sebagai kalangan milenial yang beruntung bisa menempuh pendidikan tinggi posisinya adalah sebagai agen pembangunan. Sebab, pada pemudalah bangsa dan negara ini , mempertanyakan tanggungjawabnya.
Sentara itu, sekertaris panitia penyelenggara seminar , Pegi Aurora mengatakan seminar diikuti ratusan peserta Anggota Badan Eksekutif Mahasiswa se Jakarta diantaranya perwakilan mahasiswa Universitas Bung Karno, YAI, Univertas Islam Jakarta dan Universitas Azzahra.( r h j )